Tentang PS2

Sekilas Sejarah tentang PS2
Pertama kali diperkenalkan pada tgl 1 Maret 1999. Diposisikan sebagai kompetitor SEGA Dreamcase, sebagai konsol game generasi ke-6 pertama yang dilepas ke pasaran.
Meskipun Sony sudah mengumumkan PS2, Dreamcase tetap sukses di Amerika Utara pada tahun itu. Dalam waktu 2 minggu terjual 500.000 unit.
Segera setelah Dreamcase diluncurkan di Amerika Utara,  Sony meluncurkan PS2 di Tokyo Game Show September 1999. Sony mempertunjukan Demo yg benar-benar dapat dimainkan dari Game-game yg akan digunakan di PS2 yg nanti bakal keluar. Termasuk Grand Turismo 2000 (selanjutnya dilepas sebagai GT3 A-Spec) dan Teken Tag Tournament, yang mana hal ini menunjukan Kekuatan dan Kemampuan Gambar dari Konsol PS2.


PS2 kemudian diluncurkan di Amerika Utara bulan Oktober 2000 dan kemudian di Eropa pada bulan November.
Penjualan dari Konsol, Game dan Aksesoris menarik sebesar 250 juta US Dollar pada hari pertama, mengalahkan penjualan Dreamcase yg meraup 96 juta Dollar di hari pertama peluncurannya.
Saat itu, langsung susah mencari Konsol PS2 di toko karena ada jeda waktu produksi. Pilihan yg ada saat itu adalah beli secara lelang on-line di e-bay dengan harga diatas Seribu USDollar!
PS2 laku karena Brand Sony dan kemampuannya bisa kompatible ke PS1. Terjual lebih dari 980.000 konsol di Jepang pada sehari setelah peluncuran. Hal ini membuat PS2  menarik buat Pengembang Game untuk menuju ke konsumen.
PS2 juga dipasang DVD Player sehingga juga menarik untuk pangsa pasar Home Theatre.

Kesuksesan PS2 di akhir tahun 2000 menyebabkan SEGA kesulitan di Keuangan dan Daya Saing. Hingga mengumumkan Dreamcase telah stop produksi di Maret 2001. Cuma 18 bulan setelah kesuksesan peluncurannya.
Tinggal PS2 sendirian selama 6 bulan, yang aktif di pasaran sebagai Konsol Game Generasi ke-6, sebelum bertemu dengan X-Box dari Microsoft dan GameCube dari Nintendo yg kemudian diluncurkan.
Para Analis  memperkirakan persaingan ketat di antara ketiganya, X-Box dengan mesin terkuat dan GameCube yang termurah.  
Nintendo juga merubah kebijakan terhadap Pengembang Game pihak ketiga. Sementara game bawaan PS2 cuma kelas medioker. Hal ini berubah saat musim liburan dengan dilepasnya game-game terlaris yg terus menjaga keunggulan terhadap rival-rival barunya. Sony juga mengamankan hak eksklusif serial GTA dan Metal Gear Solid2.
Sony pada bulan Mei 2002 menurunkan harga dari USD 299 menjadi USD 199. lebih murah 100 USD dari X-Box dan sama dengan Gamecube. Di Jepang 2x harga turun pada 2003. Di 2006 Sony turun harga lagi untuk antisipasi munculnya konsol Wii.
Sony, tidak seperti SEGA dangan Dreamcase nya, menekankan sedikit game online, selama beberapa tahun pertamanya. Lalu berubah setelah ada X-Box yg bisa online. Bertepatan dengan releasenya X-Box Live, Sony mengeluarkan Network Adapter bersama Game bawaan resmi SOCOM dan Navy SEALs untuk mendemonstrasikan kemampuan game online nya.
Iklan besar-besaran tentang game online dari Electronic Art (EA), yang khusus dibuat ekslusif untuk PS2. Buat X-box baru ditawarkan pada tahun 2004.
Meskipun telat tentang game online, Sony dan Nintendo, berdua memakai system desentralisasi game online yg servernya dibuat oleh Pihak Game. Lalu Sony membuat server sendiri. dan kemudian menjadi keunggulan buat Sony.

Pada September 2004, Sony meluncurkan GTA San Andreas dan mengungkapkan PS2 Slim. (SCPH700xx - 900xx) dan telah stop produksi untuk seri 3 dan 5. (PS2 Fat). Dan membiarkan sisa produksi di jalur penjualan habis dengan sendirinya.
Setelah terjadi masalah produksi, Sony terbukti melalaikan permintaan pasar.  Menyebabkan terhambatnya produksi karena terlalu sebentarnya waktu ketersediaan stok konsol yg lama terhadap yg stok baru.
Dan distribusi yg terhambat di Terusan Suez, gara-gara Tanker Rusia macet dan menghalangi proses pengiriman barang Sony.dari Cina ke Inggris. Ketelatan ini menyebakan penjualan total cuma 6000 unit. Bandingkan dengan penjualan 70.000 unit dalam tempo hanya 2 minggu. Lebih parah lagi di Amerika utara, 1700 toko telat menerima barang menjelang Natal.